Surabaya-Pada tanggal 30 November – 3 Desember 2021 di R. Roudhoh Lt.8 Risiko Infeksi terkait pelayanan kesehatan atau Healthcare Associated Infections/HAIs (dahulu disebut infeksi nosokomial) merupakan masalah serius bagi Rumah Sakit karena dapat menghambat proses penyembuhan dan pemulihan pasien, memperpanjang hari rawat yang berakibat sangat membebani Rumah Sakit maupun pasien. Rumah Sakit sebagai pemberi jasa pelayanan kesehatan tidak saja memberikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif, tapi juga memberikan pelayanan preventif dan promotif. Oleh sebab itu, rumah sakit harus selalu melakukan upaya pencegahan atau meminimalkan timbulnya kejadian infeksi di RS. Untuk keberhasilan pelaksanaan pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) RS diperlukan Tenaga Kesehatan dan Non Kesehatan yang kompeten dan terampil serta memahami konsep PPI.
Pelatihan ini dilakukan 3 hari daring dan 1 hari workshop dengan nara sumber Dr.dr. Bambang Arianto, Sp.B, dr. Arief Wijaya Rosli, Sp.A, dr. DyahRetnoWulan, Sp.A, dr. Yudianto, Sp.An KIC, dr. Novita Arbianti, Sp.MK, Puji Rahayu S.Kep., Ns. M.Kep, Sulistyorini, S.Kep,Ns, DwionoMudjianto, S.Kep.,Ns. M.Epid, Listiana Dewi W., Amd.Hyp, Kristin Widyowati, SST, Laili Nuriyah, S.Kep.,Ns, Nurma Lindawati, S.Kep.,Ns, IkaNoviyanti, S.Kep.Ns, Yani Asmiatin, S.Kep.,NS, Hamidah, S.Kep.Ns
Tujuan dalam pelatihan ini adalah peserta memahami kebijakan Kemenkes tentang PPI,peserta memahami konsep dasar HAIs , peserta memahami konsep kewaspadaan Isolasi. Peserta mampu melakukan identifikasi HAIs dan melakukan pencegahan Peserta mampu menyusun Program ICRA Peserta mampu melakukan Surveilans dan Audit Pelatihan ini di ikuti 80 peserta internal.
-Hukmas dan Pemasaran-
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|