Peregangan adalah kegiatan melakukan gerakan-gerakan yang bertujuan melenturkan atau melemaskan kembali bagian-bagian tubuh yang kaku. Peregangan merupakan salah satu aktivitas fisik dalam program Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Gerakan peregangan yang banyak dilakukan adalah gerakan aktif dinamis sekitar 3 menit. Hal ini sejalan dengan amanat UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan yaitu upaya kesehatan kerja wajib diselenggarakan pada setiap tempat kerja agar dapat bekerja secara sehat dan tidak menimbulkan penyakit bagi diri sendiri dan masyarakat sekitar.
Dalam GERMAS, perubahan gaya hidup diharapkan dapat membuat semua pekerja menjadi sehat dan bugar sehingga menunjang produktivitas kerja. Peregangan menjadi sesuatu yang wajib dilakukan karena didapati banyak pekerja terutama pekerja kantoran yang bekerja dengan gerakan statis, duduk terlalu lama, dan bekerja dalam posisi yang tidak tepat. Posisi tubuh yang salah dan cara kerja yang tidak tepat dapat menimbulkan rasa tidak nyaman atau keluhan. Jika kondisi ini berlangsung lama maka dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Gangguan kesehatan yang sering dialami pekerja adalah masalah gangguan otot rangka (musculoskeletal) terutama di bagian leher, bahu, pergelangan, tulang belakang dan siku. Sebagai contoh, bila terlalu lama duduk di depan layar komputer dapat menimbulkan rasa nyeri/sakit terutama pada leher dan punggung akibat kekakuan pada otot-otot tubuh. Untuk melenturkan kembali otot tubuh diperlukan peregangan (stretching) agar tetap bugar selama beraktifitas di kantor.
Peregangan atau stretching di tengah padatnya jam kerja dianggap mampu menjaga fleksibilitas otot. Apalagi kalau pekerjaan Anda menuntut untuk duduk di depan komputer selama berjam-jam. Gerakan-gerakan sederhana yang diajarkan dari stretching memang mudah dipraktikan. Lantas, mengapa stretching saat bekerja dianggap mampu menyehatkan tubuh para pegawai kantoran?
Bagaimana cara mempraktikan stretching saat bekerja?
Keterbatasan ruang di kantor kadang dijadikan alasan pegawai kantor yang ingin berolahraga, padahal stretching bisa diterapkan lewat gerakan-gerakan simpel. Anda dapat memulainya dengan melenturkan leher ke depan-belakang, kanan-kiri, serta menoleh pelan-pelan. Selanjutnya, putar bahu ke depan dan belakang beberapa kali. Kemudian, putar pergelangan tangan dan kaki secara bergantian dan arahnya berlawanan arah.
Selain itu, jaga postur tubuh Anda selama duduk di depan komputer. Pasalnya, posisi badan yang kurang tepat berpotensi mengganggu kinerja otot hingga tubuh. Jika memungkinkan, gunakan tangga alih-alih lift agar Anda lebih banyak bergerak. Jalan kaki akan menjaga stamina tubuh Anda lebih stabil di tengah kesibukan.
Tips Peregangan di Tempat Kerja
Posisi duduk sempurna dapat Anda peroleh dengan memosisikan kaki berpijak sejajar. Jika Anda memakai sepatu hak tinggi, lepaskan selama berada duduk di meja agar tumit sejajar di atas lantai dan lutut yang harus lebih rendah dari punggul. Jadikan tulang duduk sebagai tumpuan. Kemudian, dengan mengangkat bokong dengan tangan, akan lebih mudah bagi Anda mendapatkan posisi paling bawah dari tulang panggul.
Jangan jadikan kubikel sempit sebagai halangan untuk meregangkan tubuh Peregangan dapat Anda mulai dari leher. Lenturkan leher ke depan-belakang, kanan-kiri, dan menoleh secara perlahan. Lalu, lanjutkan ke bahu dengan cara memutarnya ke depan dan belakang sepuluh kali. Lantas, untuk pergelangan tangan dan kaki, putar secara bergantian searah dan berlawanan arah jam. Ketiga cara stretching di kantor ini dapat Anda praktikan saat merasa pegal atau butuh penyegaran.
Jam makan siang yang terbatas kadang menyulitkan pegawai kantoran untuk melakukan olahraga ringan seperti stretching. Namun, Anda dapat mengakalinya dengan beberapa hal. Misalnya, alih-alih membeli makan siang di restoran atau kantin, bawa bekal sendiri untuk menghemat waktu. Dengan begitu, Anda akan punya jatah istirahat lebih panjang untuk berolahraga sebelum kembali bekerja tanpa kelelahan atau mengantuk.
Masih punya waktu tersisa setelah makan dan stretching? Bawa tubuh Anda lebih aktif selama istirahat berlangsung. Contohnya dengan naik-turun tangga alih-alih memakai lift dan berkeliling. Namun, kalau cuaca sedang mendung atau hujan, manfaatkan waktu tersebut dengan power nap selama 10-15 menit. Tidur siang singkat yang berkualitas akan membuat Anda lebih jernih dalam bekerja dan tak akan mudah mengantuk sampai jam pulang kerja.